Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate mengalihkan uji coba parkir digital berbasis aplikasi Si Batagi Mobile Parking System ke 13 titik lokasi baru. Uji coba ini berlangsung sejak 5 hingga 19 Mei 2025, menyasar area pasar, pertokoan, hingga taman kota.
Langkah ini diambil menyusul pro dan kontra masyarakat terkait efektivitas uji coba parkir digital sebelumnya di delapan titik pintu masuk zona ekonomi beberapa pekan lalu. Selain menampung respon publik, uji coba juga bertujuan membandingkan skema mana yang paling efektif dalam menjaring retribusi.
“Di depan Pasar Higienis Bahari Berkesan, Pasar Percontohan, Pasar Barito, Gloria Market, Taman Nukila, tokoh Selekta, dan Pasar Bastiong,” kata Fachrul Rozy, Kabid Lalu Lintas dan Parkiran Dishub Kota Ternate, kepada reporter Kadera saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu, 14 Mei 2024.
Menurutnya, pengalihan ini bagian dari evaluasi untuk menentukan skema parkir digital yang paling optimal.
“Kita tidak tutup mata terkait polemik di masyarakat dalam uji parkir digital ini kita. Tong [kita ] cari skema yang terbaik. Kalau skema uji coba 8 titik pintu masuk zona ekonomi menerima tagihan retribusi lebih besar, itulah yang kita pakai seterunya. Namun, jika 18 titik parkir lebih besar dapat tagihan retribusi, maka kita pakai skema itu seterusnya,” jelasnya.
Fachrul menambahkan, uji coba di 13 titik ini juga berlangsung selama dua pekan, sama seperti uji coba sebelumnya.
“Untuk dua pekan awal, kita sudah lakukan uji coba di 8 titik pintu masuk zona ekonomi. Dan, untuk uji coba di 13 titik parkir, pun bakal berlangsung dua pekan. Tong [kami] cari skema yang terbaik bagi masyarakat dan pemerintah,” terangnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.