Ribuan peserta memadati Pulau Maitara dalam kegiatan jalan sehat yang digelar Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bersama masyarakat, Sabtu, 9 Agustus 2025. Selain menyemarakkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, kegiatan ini juga berdampak signifikan terhadap peningkatan pendapatan warga setempat.
Acara diawali dengan apel gabungan di lokasi wisata Doe-doe, Desa Maitara Utara. Peserta yang terdiri dari ASN, non-ASN, dan warga dari empat kecamatan kemudian melanjutkan dengan jalan sehat mengelilingi pulau.
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen, yang turut hadir bersama jajarannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi strategi promosi wisata Pulau Maitara sekaligus penggerak roda ekonomi masyarakat.
Kepala Desa Maitara Tengah, Muhlis Malagapi, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, dampak ekonomi langsung terasa, terutama pada sektor transportasi laut, ojek, hingga pelaku UMKM dan ibu rumah tangga.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kota Tidore yang terus berinovasi menghadirkan kegiatan yang berdampak langsung pada peningkatan pendapatan warga,” ujarnya.
Senada, Kepala Desa Maitara, Safrisal Ibrahim, menyebutkan bahwa pemilihan Pulau Maitara sebagai lokasi kegiatan merupakan langkah tepat dalam memperkenalkan potensi wisata daerah.
“Dampaknya sangat besar bagi pelaku usaha lokal. UMKM, jasa transportasi, dan ibu-ibu penjual makanan sangat terbantu,” katanya.
Sejumlah warga juga menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini digelar secara rutin. Salah satu warga, Hamisi, menuturkan bahwa seluruh dagangan ludes terjual.
“Kalau bisa, kegiatan seperti ini dilakukan dua atau tiga bulan sekali. Pendapatan ibu-ibu rumah tangga bisa naik drastis. Bahkan ada yang mendapat pesanan makanan dari beberapa OPD,” ungkapnya.
Sementara itu, Lin, warga lainnya, menyebutkan pendapatan harian saat kegiatan bisa melonjak hingga Rp3 juta, jauh meningkat dibanding akhir pekan biasa yang hanya berkisar Rp500 ribu – Rp1 juta.
Kenaikan signifikan juga dirasakan oleh pengemudi bentor dan ojek, yang melaporkan pendapatan harian meningkat hingga lima kali lipat dari biasanya.
Dengan antusiasme masyarakat dan dampak ekonomi yang positif, warga Pulau Maitara berharap agar kegiatan serupa bisa dijadikan agenda rutin oleh Pemerintah Kota Tidore Kepulauan.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.