Sekolah Perempuan Pesisir (SPP) Halmahera menggelar sosialisasi untuk memperkuat kapasitas perempuan muda di wilayah pesisir. Kegiatan berlangsung di SMA Negeri 7 Halmahera Tengah, Sabtu, 27 September 2025, dengan melibatkan para siswi sekolah.
Materi yang dibahas meliputi isu-isu yang dihadapi perempuan pesisir, seperti pentingnya menjaga lingkungan, bahaya seks bebas, hingga pernikahan dini. Acara dikemas lewat diskusi, penyampaian materi, dan sesi tanya jawab.
“Kami ingin perempuan pesisir tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga pelaku perubahan di tengah situasi sosial dan lingkungan yang semakin kompleks,” ujar Rifya Rusdi, pendiri Sekolah Perempuan Pesisir Halmahera dalam keterangan tertulis kepada Kadera, Sabtu, 27 September 2025.
Dengan adanya kegiatan ini, SPP Halmahera berharap semakin banyak generasi muda, khususnya perempuan, untuk berani bersuara, menjaga hak-haknya, serta melindungi alam pesisir yang menjadi sumber kehidupan masyarakat.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.