Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Maluku Utara Iriani Abd Kadir meminta agar penyaluran program makan bergizi gratis (MBG) ke Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Kota Ternate dihentikan sementara. Permintaan itu menyusul adanya temuan ulat atau belatung dalam salah satu menu makan siang siswa, pada Selasa, 29 Juli 2025.

“Keputusan pemberhentian sementara pendistribusian MBG ini juga melalui proses evaluasi tersebut. Karena dalam evaluasi tentu akan ditemukan sebab akibat munculnya persoalan dalam pendistribusian makanan tersebut,” kata Iriani kepada Kadera, Rabu, 30 Juli 2025.

Iriani juga menyoroti sejumlah dapur umum yang belum memenuhi standar pelatihan higiene sanitasi pangan (HSP) bagi petugas penjamah makanan. Dari sepuluh dapur umum yang terlibat dalam program MBG, hanya satu yang memiliki sertifikat pelatihan.

“Bagi petugas yang belum memiliki sertifikat seharusnya tidak bisa diakomodir menjadi bagian dari tim Program MBG. Namun, kami saat ini juga belum mengantongi berapa jumlah petugas yang tidak memiliki sertifikat. Kami akan mendalami masalah MBG ini dan akan kami tindak lanjut,” ungkapnya.

Iriani menambahkan, temuan ulat di makanan siswa MTsN 1 Ternate menjadi perhatian serius Ombudsman Malut. Lembaganya akan mengevaluasi secara ketat penerapan standar operasional prosedur (SOP) program MBG di Kota Ternate.

“Apakah benar-benar sudah sesuai SOP atau petunjuk teknis yang ditetapkan? Karena masalah MBG ini tidak akan terjadi ketika SOP sudah sesuai,” kata Iriani.

Menurut Iriani, kelemahan dalam pengawasan dan manajemen dapur menjadi penyebab utama buruknya kualitas MBG. Ia menekankan pentingnya menjaga standar kualitas, sanitasi, serta mutu makanan hinga sampai ke tangan siswa.

“Meskipun hanya ditemukan di 1 orang siswa tapi ini mencerminkan adanya ketidakprofesionalan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab,” tandasnya.

Sebelumnya, insiden ini mencuat setelah video berduari 29 detik yang viral merekam temuan ulat dalam menu makan bergizi gratis (MBG) di kelas IX Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Kota Ternate, Selasa, 29 Juli 2025. Dari 780 siswa yang menyantap, hanya seorang siswa yang menemukan ulat dalam makanannya.

Rabul Sawal
Editor
La Ode Zulmin
Reporter