Akses jalan menuju Desa Kawalo dan Desa Woyo, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, mengalami kerusakan parah. Kondisi ini membahayakan pengendara roda dua maupun roda empat yang melintasi jalur tersebut.

Pantauan Kadera.id, titik kerusakan terparah berada di kawasan Gunung Sampe, Desa Kawalo. Jalan ini merupakan salah satu jalur utama menuju Ibu Kota Kabupaten Pulau Taliabu, Bobong. Kerusakan disebabkan oleh tingginya intensitas hujan yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.

Warga yang melintasi jalan tersebut mengeluhkan kondisi yang semakin memburuk. Mereka menyebut jalan di kawasan Gunung Sampe sangat membahayakan, terutama bagi pengendara yang membawa beban berat menuju Bobong. Pengguna jalan harus ekstra hati-hati agar tidak tergelincir atau terperosok.

Ame, salah satu warga Desa Kawalo, mengaku kesulitan saat melewati jalur itu, terlebih jika menggunakan sepeda motor atau mobil dengan muatan berat.

“Kondisinya rusak parah dan berlubang. Kadang kami harus mendorong motor saat naik atau turun gunung. Masyarakat benar-benar kesulitan,” ujarnya, Kamis, 28 Agustus 2025.

Hal senada disampaikan Ketua Karang Taruna Desa Kawalo, Amin Rais. Ia menyebut, jika tidak segera diperbaiki, kondisi jalan akan semakin memburuk dan menghambat aktivitas warga.

“Ini jalan utama. Intensitas pengguna jalan sangat tinggi, bukan hanya dari Desa Kawalo dan Woyo, tapi juga warga dari wilayah pesisir selatan. Apalagi saat ini laut di bagian selatan sedang berombak besar, sehingga satu-satunya akses yang bisa digunakan adalah jalur darat,” jelasnya.

Amin berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut demi keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat.

“Kami minta perhatian pemerintah daerah. Kalau tidak segera diperbaiki, ini bisa membawa malapetaka di Gunung Sampe. Kami tidak menginginkan hal buruk terjadi, tapi kondisi ini harus menjadi perhatian bersama,” tegasnya.