Harga ikan di Pasar Higienis Bahari Berkesan, Kota Ternate, mengalami penurunan drastis dalam beberapa hari terakhir. Penurunan ini disebabkan oleh melimpahnya pasokan ikan yang masuk ke pasar, sehingga memengaruhi harga jual para pedagang.

Surni Hajiri (32), salah satu pedagang ikan, mengatakan bahwa sejumlah jenis ikan yang ia jual mengalami penurunan harga cukup signifikan. Ikan-ikan tersebut antara lain ikan sorihi atau layang (Decapterus spp), ikan tude atau selar kuning (Selaroides leptolepis), serta ikan tongkol komo (Euthynnus affinis).

“Untuk ikan komo dan sorihi, sekarang saya jual seharga Rp20 ribu per kilogram, padahal sebelumnya bisa mencapai Rp50 ribu per kilogram. Sedangkan ikan selar kuning saya jual Rp35 ribu per kilogram, dari harga sebelumnya Rp50 ribu hingga Rp60 ribu,” ujar Surni saat ditemui di lapaknya, Kamis, 8 Mei 2025.

Ia menjelaskan, penurunan harga ini terjadi karena banyaknya pasokan ikan yang masuk ke pasar, yang berdampak langsung pada harga jual kepada konsumen.

“Stok ikan melimpah, jadi harganya pun ikut turun,” jelasnya.

Hal serupa disampaikan oleh Ras (20), pedagang ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) dan madidihang (Thunnus albacares). Ia menyebutkan bahwa harga jual ikan yang ia tawarkan juga mengalami penurunan tajam.

“Ikan madidihang sekarang dijual Rp120 ribu per ekor, padahal sebelumnya Rp150 ribu. Untuk ikan cakalang besar, yang dulu dijual Rp180 ribu, kini turun menjadi Rp150 ribu per ekor. Sedangkan ikan cakalang kecil harganya merosot dari Rp50 ribu menjadi Rp20 ribu per ekor,” ujarnya singkat.

La Ode Zulmin
Reporter